Kisah Sahabat Nabi Ke-30 Jabir bin 'Abdillah Pemilik Makanan Diberkahi di Khandaq

Pemilik Makanan diberkahi di Khandaq

Rombongan kendaraan melaju mempercepat langkah dari Yatsrib ke Mekkah karena didorong oleh rasa kerinduan kepada seseorang yang dicintai. Mereka sudah berjanji kepada Rasulullah ﷺ untuk bertemu. Setiap orang yang berada di rombongan itu sangat rindu dengan suatu waktu pada saat akan merasakan kebahagiaan bertemu dengan Nabi Muhammad ﷺ dan meletakkan tangan di atas tangan beliau dengan membaiatnya untuk selalu mendengarkan perintahnya dan taat, serta berjanji untuk saling menguatkan dan menolong.

Di antara rombongan itu, ada orang tua, salah seorang pemuka kaum, membonceng anak laki-laki satu-satunya yang masih kecil di belakangnya. Orang tua itu sangat ingin anaknya bisa menyaksikan bai'at (Bai'at Aqobah) dan tidak kehilangan hari agung yang dianugerahkan itu. Orang tua itu bernama Abdullah ibnu Amr al-Khazraji al-Anshari رضي الله عنه. Anaknya bernama JABIR IBNU ABDULLAH AL-ANSHARI رضي الله عنه.

Keimanan pun bersinar di hati Jabir ibnu Abdullah رضي الله عنه, sedangkan ia masih kecil dan segar. Islam menyentuh jiwanya yang halus seperti tetesan-tetesan hujan menyentuh kelopak bunga. Tetesan-tetesan itu pun membukanya dan memenuhinya dengan semerbak wangi-wangian.

• Select a category

  6